Wisata Religi LDK Nurul Fata 2021

      Sejarah penyebaran Islam di Kalimantan sudah sejak 1400 Masehi sebelum berdiri Kerajaan Banjar. Dimana pada saat ini kita dapat menemukan makam-makam ulama, benda-benda dan masjid tua yang memiliki nilai sejarah. Makam-makam ulama ramai dikunjungi para wisatawan atau peziarah baik dari masyarakat setempat maupun masyrakat luar. Maka dari itu Lembaga Dakwah Kampus Nurul Fata melakukan kunjungan diantara beberapa tempat di Banjarmasin dan sekitarnya.

      LDK Nurul Fata melaksanakan Wisata Religi  lebih tepatnya program kerja oleh Bidang Opini dan Syiar (OPSYI). Acara ini diikuti oleh seluruh pengurus LDK Nurul Fata beserta jajarannya untuk mengunjungi sesuatu tempat ketempat lainnya yang terkenal dan kharismatik. Acara ini dilaksanakan pada hari Ahad, 15 agustus 2021 M/ 06 muharram 1443 H dari pagi hari sampai selesai.

      Tujuan Wisata Religi mengunjungi 5 lokasi yang terdapat di Banjarmasin dan Pelaihari. Rangkaian kegiatan dimulai dari jam 7 Wita berkumpul di Musholla Al-Muhajirin dan pada pukul 8 bis mulai berangkat menuju makam yang pertama Makam K.H Ahmad Zuhdiannoor alias Guru Zuhdi. Makam yang kedua, Makam Habib Hamid Bahasyim di Basirih. Kemudian menuju makam yang ketiga, yaitu Makam K.H Anang Ramli Haq di Bati-bati. Lalu ke makam yang keempat, Makam Al-Habib Muhammad bin Abdullah Al Atthos alias Kubah Batu Tungku dan yang terakhir yaitu makam K.H. Muhammad Thaher alias Datu pamulutan di Pulau Datu. 

      Sebelum ke Pulau Datu, jamaah Wisata Religi ISOMA (Istirahat, Sholat dan Makan) di rumah Akhina Normi’an selaku Sekretaris umum LDK Nurul Fata 2021 untuk melepas lelah setelah beberapa makam yang telah dikunjungi, bercanda ria saling berbagi cerita kebahagian.  

      Tujuan diadakannya acara ini diantaranya adalah untuk mengenang sosok yang sangat berjasa dan luar biasa di tanah Kalimantan Selatan, mentafakkuri nikmat hidup yang diberikan Allah SWT, memperkuat tali silahturahmi dan rasa kekeluargaan sesama anggota LDK Nurul Fata baik Pengurus maupun Dewan Senioran. 

      Dan kami berharap acara ini mempunyai kesan yang mendalam dan kenangan manis jangan dibuang. Kebersamaan, kebahagian dan kekeluargaan kami semoga akan terus terjalin dan akan berkumpul diakhirat sebagai bukti pernah duduk bersama, berbicara dan juga berjuang dalam Dakwah Al-Islamiya.

Oleh: Alfianoor

Posting Komentar

2 Komentar